Bingung memilih oli motor atau mobil dan menemukan kode API SL atau API SN? Memahami kode ini penting bagi perawatan kendaraan. Huruf kedua (L pada API SL, N pada API SN) menunjukkan kualitas pelumas. Semakin jauh huruf dalam alfabet, semakin tinggi spesifikasinya.
Apa perbedaan API SL dan API SN? Perbedaan utamanya terletak pada tahun produksi mesin dan teknologi yang didukung. API SL direkomendasikan untuk mesin bensin tahun 2004 ke bawah. API SN, dengan spesifikasi lebih tinggi, dirancang untuk mesin bensin hingga tahun 2020.
API SN menawarkan perlindungan dan efisiensi lebih baik daripada SL karena disesuaikan dengan mesin modern. Semakin baru kode API, semakin tinggi spesifikasi dan performanya. Huruf “L” (SL) mendahului “N” (SN) secara alfabetis, menunjukkan SN sebagai versi lebih lanjut dengan teknologi mutakhir.
Keunggulan Oli Kode API SN Dibanding API SL
Oli API SN memberikan perlindungan maksimal untuk mesin. Ia bekerja optimal pada suhu tinggi, melindungi komponen mesin dari panas berlebih yang dapat menyebabkan kerusakan.
API SN menghasilkan lebih sedikit lumpur dan deposit dalam mesin, menjaga mesin tetap bersih dan performanya optimal. Kemampuan kontrol *sludge* dan deposit SN jauh lebih unggul daripada SL.
Oli API SN memiliki ketahanan oksidasi lebih baik, sehingga tidak mudah mengental atau rusak, bahkan pada mesin yang bekerja keras. Ia juga dirancang untuk mengatasi masalah modern seperti Low Speed Pre-Ignition (LSPI) dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Meskipun harga oli API SN sedikit lebih mahal, perlindungan dan efisiensi yang diberikan sebanding. Memilih oli dengan spesifikasi API yang sesuai dengan kebutuhan mesin sangat penting untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal.
Perlu diingat bahwa API SN bukan hanya unggul dalam hal proteksi dan efisiensi, tetapi juga dalam hal kemampuan adaptasi terhadap teknologi mesin modern. Kemampuannya untuk menangani LSPI misalnya, merupakan fitur krusial yang tidak dimiliki oleh oli API SL. LSPI, atau Low Speed Pre-Ignition, adalah fenomena pembakaran dini yang dapat merusak mesin. Oli API SN diformulasikan untuk mencegah hal ini.
Selain itu, perbedaan formulasi antara API SL dan SN juga mempengaruhi tingkat keausan pada mesin. Oli API SN, dengan aditif dan teknologi yang lebih canggih, mampu meminimalisir keausan komponen mesin dalam jangka panjang, sehingga memperpanjang usia pakai mesin kendaraan Anda.
Kesimpulannya, meskipun kedua jenis oli ini dirancang untuk mesin bensin, API SN menawarkan keunggulan signifikan dalam hal perlindungan, efisiensi, dan umur pakai mesin. Untuk kendaraan yang lebih baru, menggunakan oli API SN adalah pilihan yang lebih bijak.
