Komunitas penggemar motor besar Harley-Davidson, Hogers Indonesia, berkomitmen meningkatkan profesionalisme dan keselamatan dalam setiap kegiatan turing. Langkah nyata yang diambil adalah menyelenggarakan Officer Touring Management Training. Pelatihan ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi agenda turing yang padat sepanjang tahun 2025.
Sebanyak 70 pengendara mengikuti pelatihan yang diadakan di Hogers House, MotoVillage, Jakarta Selatan. Peserta pelatihan terdiri dari road captain, safety officer, dan sweeper. Mereka bertanggung jawab menjaga ketertiban dan keselamatan seluruh rombongan selama perjalanan.
Direktur Hogers Indonesia, Yudi Djadja, menjelaskan bahwa pelatihan ini bukan sekadar agenda tahunan. Ini merupakan wujud komitmen Hogers Indonesia untuk memastikan setiap perjalanan turing berlangsung aman, nyaman, dan menghormati pengguna jalan lain. Pelatihan tahap pertama telah sukses dilaksanakan pada Jumat, 25 April 2025.
Pelatihan ini merupakan tahap awal dari tiga tahapan pembinaan yang dirancang. Tahap pertama difokuskan pada teori dasar konvoi berkelompok, peran masing-masing petugas touring, dan etika berkendara dalam komunitas besar. Materi pelatihan disampaikan oleh Joel D. Mastana, advisor Hogers Indonesia dan Direktur Mobilitas Sepeda Motor Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat.
Materi Pelatihan dan Tahapan Pembinaan
Materi pelatihan mencakup berbagai aspek penting, mulai dari pemahaman aturan berkendara berkelompok, hingga penanganan situasi darurat di jalan. Peserta juga mempelajari fungsi dan tanggung jawab masing-masing officer, yaitu road captain, safety officer, dan sweeper. Hal ini penting untuk memastikan koordinasi dan kesiapan dalam menghadapi berbagai kondisi selama turing.
Tahap kedua pelatihan akan berfokus pada praktik lapangan. Peserta akan diberikan simulasi berbagai skenario, termasuk penanganan situasi darurat di jalan dan latihan formasi touring yang benar. Hal ini bertujuan untuk mengasah kemampuan peserta dalam menerapkan teori yang telah dipelajari.
Tahap akhir berupa evaluasi dan sertifikasi. Setelah melalui tiga tahapan, peserta yang dinyatakan kompeten akan mendapatkan sertifikasi dan berhak menjadi officer on duty dalam kegiatan touring selanjutnya. Target penyelesaian seluruh tahapan pelatihan adalah sebelum Juni 2025.
Pentingnya Keselamatan dan Profesionalisme dalam Turing
Hogers Indonesia menyadari pentingnya keselamatan dan profesionalisme dalam kegiatan turing. Dengan pelatihan ini, diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan dan memastikan kenyamanan bagi seluruh anggota. Komitmen ini menunjukkan dedikasi Hogers Indonesia dalam membangun komunitas yang bertanggung jawab dan disiplin di jalan raya.
Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan citra positif komunitas motor besar di mata masyarakat. Dengan menunjukkan kesadaran akan keselamatan dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas, Hogers Indonesia berupaya membangun hubungan yang harmonis dengan pengguna jalan lain.
Sekretaris Jenderal Hogers Indonesia, Rama Pratama, menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan investasi jangka panjang untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan anggota. Ketua Divisi Touring Hogers Indonesia, Anugerah Fajar, optimis pelatihan ini akan meningkatkan kualitas turing dan menciptakan pengalaman berkendara yang lebih aman dan berkesan bagi seluruh anggota komunitas.
Dengan adanya pelatihan yang terstruktur dan komprehensif ini, diharapkan Hogers Indonesia dapat terus mempertahankan reputasi sebagai komunitas motor besar yang bertanggung jawab dan mengutamakan keselamatan.