Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) merupakan dokumen penting bagi setiap pemilik kendaraan bermotor, selain Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). STNK memuat informasi penting terkait kendaraan dan menjadi bukti kepemilikan yang sah. Keberadaan STNK wajib dimiliki oleh setiap pengendara dan harus selalu dibawa saat berkendara.
STNK berfungsi sebagai bukti registrasi dan pengesahan kendaraan bermotor. Dengan STNK yang valid, pengendara dapat menunjukkan bahwa kendaraannya resmi dan terdaftar, bukan kendaraan curian atau hasil kejahatan. Hal ini sangat penting saat razia atau pemeriksaan kendaraan oleh pihak berwajib.
Perpanjangan STNK dilakukan setiap tahun. Saat ini, proses perpanjangan STNK dapat dilakukan secara online melalui aplikasi digital, seperti aplikasi Signal, sehingga pemilik kendaraan tidak perlu lagi datang langsung ke kantor Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap).
Cara Memperpanjang STNK Secara Online melalui Aplikasi Signal
Berikut langkah-langkah lengkap memperpanjang STNK secara online melalui aplikasi Signal. Proses ini dirancang untuk mempermudah pemilik kendaraan dalam mengurus administrasi kendaraannya.
Registrasi Akun Aplikasi Signal
- Unduh dan instal aplikasi Signal dari Play Store (Android) atau App Store (iOS).
- Isi data diri secara lengkap dan akurat, termasuk NIK, nama sesuai KTP, alamat email, nomor telepon, dan kata sandi.
- Unggah foto KTP elektronik (e-KTP) yang masih berlaku.
- Lakukan verifikasi biometrik wajah melalui swafoto.
- Masukkan kode OTP (One-Time Password) yang dikirimkan melalui SMS ke nomor telepon Anda.
- Setelah berhasil mendaftar, verifikasi ulang akun Anda melalui tautan yang dikirimkan ke alamat email yang telah didaftarkan.
Menambahkan Data Kendaraan di Aplikasi Signal
Setelah registrasi akun berhasil, langkah selanjutnya adalah menambahkan data kendaraan Anda ke dalam aplikasi Signal.
- Pilih menu “Tambah Data Kendaraan Bermotor”.
- Pilih opsi “Kendaraan Atas Nama Sendiri” jika kendaraan tersebut atas nama Anda.
- Masukkan nomor registrasi kendaraan bermotor (NRKB) secara lengkap dan benar.
- Masukkan lima digit terakhir nomor rangka atau nomor mesin kendaraan.
- Setelah data kendaraan terisi, aplikasi akan menampilkan konfirmasi bahwa data telah berhasil ditambahkan.
- Konfirmasikan data kendaraan dan pilih metode pengiriman STNK. Lakukan pembayaran sesuai dengan kanal pembayaran yang tersedia.
Jika Anda ingin memperpanjang STNK kendaraan milik orang lain (misalnya, anggota keluarga dalam satu Kartu Keluarga), ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih tombol “Tambah Data Kendaraan”.
- Masukkan nama pemilik kendaraan. Jika kendaraan milik keluarga dalam satu KK, pilih opsi “Milik Keluarga Satu KK”.
- Masukkan NRKB dan lima digit terakhir nomor rangka atau nomor mesin.
- Masukkan NIK pemilik kendaraan dan unggah foto e-KTP pemilik kendaraan.
- Klik “Lanjut” setelah semua data terisi dengan benar.
- Konfirmasikan data dan pilih metode pengiriman STNK. Lakukan pembayaran sesuai kanal yang tersedia.
Proses Pembayaran Pajak Kendaraan
Setelah data kendaraan diproses, Anda akan mendapatkan kode bayar. Kode bayar ini hanya berlaku selama dua jam. Jika melebihi batas waktu tersebut, Anda harus mengulang proses pengesahan STNK.
- Klik notifikasi “Lanjut Proses Pembayaran”.
- Generate kode bayar dan klik “Lanjut”.
- Pilih bank yang akan digunakan untuk melakukan pembayaran.
- Tinjau kembali metode pembayaran dan klik “Lanjut”.
- Lakukan pembayaran pajak kendaraan melalui bank yang telah dipilih, baik melalui transfer maupun teller bank.
Bank-bank yang tersedia umumnya meliputi BRI, BNI, Mandiri, BCA, BSI, Danamon, dan Bank DKI. Setelah pembayaran terkonfirmasi, aplikasi Signal akan mengirimkan bukti pengesahan STNK dan BPKB secara digital.
Pastikan Anda selalu menyimpan bukti pembayaran dan dokumen digital STNK Anda. Simpan juga informasi penting seperti nomor registrasi kendaraan dan nomor rangka/mesin untuk keperluan administrasi di masa mendatang.
Dengan memanfaatkan layanan perpanjangan STNK online, diharapkan proses perpanjangan STNK menjadi lebih efisien dan praktis. Anda tidak perlu lagi menghabiskan waktu antri di kantor Samsat.
