Suspensi mobil, komponen vital yang memastikan kenyamanan dan kestabilan berkendara, seringkali mengalami kerusakan tanpa disadari pengemudi. Kerusakan yang dibiarkan dapat berujung pada biaya perbaikan mahal bahkan membahayakan keselamatan.
Deteksi dini kerusakan suspensi sangat penting. Ini tidak hanya mencegah biaya perbaikan besar, tetapi juga menjaga performa optimal mobil Anda.
1. Perhatikan Suara-Suara Aneh Saat Melewati Jalan Tidak Rata
Bunyi berdecit, hentakan keras saat melewati jalan berlubang atau polisi tidur bisa jadi tanda masalah suspensi. Komponen seperti bushing, shock absorber, atau per keong mungkin sudah aus atau rusak.
Suara-suara ini biasanya berasal dari sekitar roda atau bagian bawah mobil. Segera periksakan ke bengkel untuk memastikan penyebabnya, apakah komponen hanya longgar, aus, atau perlu diganti.
2. Cek Stabilitas Mobil Saat Berbelok Tajam dan Mengerem Mendadak
Suspensi yang sehat menjaga stabilitas mobil saat berbelok tajam atau pengereman mendadak. Suspensi rusak dapat menyebabkan mobil limbung atau oleng.
Mobil yang miring saat berbelok atau terasa hentakan keras saat mengerem mengindikasikan kinerja suspensi yang kurang optimal. Kondisi ini berbahaya dan perlu segera diperiksa.
Periksalah sistem per dan shock absorber untuk mencegah hilangnya kendali, terutama pada kecepatan tinggi atau jalan licin.
3. Amati Ketinggian Mobil dari Permukaan Tanah
Salah satu tanda kerusakan suspensi adalah perbedaan ketinggian antara satu sisi mobil dengan sisi lainnya, meskipun di permukaan datar. Shock absorber atau per yang rusak tak mampu menopang beban secara seimbang.
Ketidakseimbangan ini terlihat jelas saat mobil diparkir. Hal ini menyebabkan keausan ban yang tidak merata dan mengurangi kenyamanan berkendara.
Segera periksakan mobil jika terlihat perbedaan ketinggian yang signifikan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada komponen lain.
4. Rasakan Getaran Berlebihan di Setir atau Kabin
Getaran di setir saat berkendara di jalan rata bisa jadi indikasi masalah pada sistem kemudi atau suspensi. Semakin lama dibiarkan, kerusakan akan semakin parah.
Getaran juga bisa terasa di seluruh kabin, menandakan penurunan kemampuan suspensi dalam meredam guncangan. Segera periksakan ke mekanik jika gejala ini muncul.
Kerusakan suspensi tak boleh dianggap sepele karena berpengaruh besar terhadap kenyamanan dan keselamatan berkendara. Dengan mengenali gejala-gejala di atas, Anda dapat melakukan pencegahan dini sebelum kerusakan semakin parah dan membahayakan.
Penting untuk selalu waspada dan segera melakukan pemeriksaan berkala untuk menjaga kondisi suspensi mobil tetap optimal dan meminimalisir risiko kecelakaan.
