Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memastikan akan meluncurkan mobil baru di Indonesia pada tahun ini. Mobil tersebut merupakan versi produksi dari DST Concept, yang akan melakukan debut globalnya di Tanah Air. Keputusan ini diambil karena DST Concept dirancang khusus untuk pasar Indonesia.
Presiden Direktur PT MMKSI, Atsushi Kurita, menjelaskan bahwa peluncuran DST Concept akan menjadi prioritas utama MMKSI untuk tahun ini. Sementara itu, Xpander Hybrid, yang telah dipasarkan di Thailand, belum akan segera diluncurkan di Indonesia, meskipun pasar mobil hybrid di Indonesia terus berkembang. “Untuk tahun ini, produk baru (DST Concept) akan jadi prioritas. Sementara Xpander hybrid, seperti kalian tahu, kami sudah punya produk ini di Thailand dan kami bisa memproduksinya di Indonesia juga,” ujar Kurita.
Setelah meluncurkan DST Concept, MMKSI akan mengevaluasi peluang untuk memperkenalkan Xpander Hybrid di Indonesia. Kurita menekankan bahwa peluncuran model-model baru merupakan strategi yang bertahap. “Ini hanya soal prioritas. Produk kami yang akan datang dirancang untuk keluarga, dengan tujuh tempat duduk. Ini produk yang belum kami miliki di Indonesia,” jelasnya.
DST Concept: SUV 7 Penumpang untuk Keluarga Indonesia
DST Concept versi produksi akan berupa SUV tujuh penumpang yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan keluarga Indonesia. Mobil ini akan mengisi segmen pasar di antara Xpander dan Pajero Sport, yang keduanya telah populer di Indonesia. Dengan kehadiran DST Concept, MMKSI berharap dapat memperluas jangkauan pasarnya.
“Kami ingin memperluas jangkauan pasar,” tegas Kurita. Target MMKSI untuk tahun 2025 adalah meningkatkan pangsa pasar hingga 10 persen, meningkat dari 8 persen pada tahun 2024. Setelah DST Concept, MMKSI baru akan meluncurkan mobil hybrid secara bertahap. “Setelah itu, kami baru akan meluncurkan mobil hybrid satu demi satu,” tambahnya.
Menariknya, nilai NJKB (Nilai Jual Kendaraan Bermotor) DST Concept telah tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2025 tentang Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor, Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, dan Pajak Alat Berat Tahun 2025. Hal ini mengindikasikan kesiapan peluncuran mobil tersebut.
Varian dan Harga DST Concept
Berdasarkan dokumen tersebut, DST Concept akan tersedia dalam empat varian dengan harga yang berbeda-beda, berdasarkan NJKB:
- DST 1.5L H (4X2) A/T: NJKB Rp 212 juta
- DST 1.5L M (4X2) A/T: NJKB Rp 193 juta
- DST 1.5L P (4X2) A/T: NJKB Rp 230 juta
- DST 1.5L P PLUS (4X2) A/T: NJKB Rp 240 juta
DST Concept akan diproduksi di Indonesia dan dipasarkan pertama kali di Tanah Air. MMKSI juga berencana untuk mengekspor mobil ini ke negara-negara lain di Asia Tenggara. Langkah ini menunjukkan kepercayaan diri MMKSI terhadap kualitas dan daya saing produknya di pasar internasional.
Gambar yang beredar memperlihatkan desain yang modern dan futuristik dari DST Concept. Meskipun belum ada detail spesifikasi teknis yang lengkap, peluncuran DST Concept sangat dinantikan oleh para pecinta otomotif di Indonesia.
Dengan strategi peluncuran yang terencana dan fokus pada kebutuhan pasar dalam negeri, MMKSI tampaknya optimis untuk mencapai target pangsa pasarnya di tahun 2025 dan seterusnya. Kehadiran DST Concept sebagai SUV 7 penumpang diharapkan dapat mengisi kekosongan pasar dan menarik minat konsumen Indonesia.